Rapat Teknis Koordinator Statistik Kecamatan Provinsi Jawa Tengah

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah dalam rangka persiapan Sensus Penduduk 2020 menyelenggarakan Rapat Teknis Koordinator Statistik Kecamatan (Ratek KSK) se-Provinsi Jawa Tengah, pada tanggal 15-19 Desember 2019 di Hotel Harris Sentraland Semarang dengan tema Kolaborasi Menuju Satu Data Kependudukan.
Acara yang diikuti lebih dari 570 KSK se-Jawa Tengah tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah, Sentot Bangun Widoyono. Dalam pembukaannya Sentot menyatakan bahwa Dukcapil memiliki dasar hukum Perpres Nomor 62 tahun 2019 untuk menyerahkan data kependudukan ke BPS untuk kepentingan Sensus Penduduk. BPS juga telah menggandeng kementerian dan Lembaga untuk berkolabarasi dalam mensukseskan Sensus Penduduk 2020, karena kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan kependudukan akan menggunakan 1 (satu) sumber data. Sentot berpesan bahwa KSK dan Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka) adalah leader yang akan mengkoordinir seluruh petugas sehingga harus dibangun tim yang solid, pertahankan nilai-nilai Profesional, Integritas dan Amanah (PIA) agar mendapatkan yang terbaik, jangan sampai ada moral hazard yang merusak keluarga dan BPS, serta jaga kolaborasi dengan seluruh lingkungan dan stake holder terutama dengan petugas sensus.
Setelah pembukaan dan penyampaian beberapa materi singkat terkait SP2020 tersebut, acara kemudian dilanjutkan dengan Spiritual Motivation Training oleh Ryan Martian agar kita bekerja dengan bahagia, ikhlas dan penuh rasa syukur. Dalam ratek KSK kali ini ada moment yang sangat istimewa yaitu dengan hadirnya Kepala BPS, Suhariyanto, atau yang akrab disapa dengan Kecuk, yang merupakan kunjungan pertama kalinya pada acara BPS di Semarang. Kecuk menyampaikan bahwa para KSK harus paham dengan konsep dan definisi pengumpulan data, bekerja lebih komperehensif, mampu berkomunikasi yang mudah dipahami, dan melakukan manajamen waktu yang bagus yang merupakan kunci penting keberhasilan.
Selanjutnya pada hari kedua para peserta dibagi ke dalam beberapa komisi/kelas untuk menerima materi persiapan dan Proses Bisnis SP2020 serta diskusi kelompok. Kemudian pada hari terakhir diadakan kegiatan Capacity Building oleh Madani Adventure dengan tujuan untuk pengembangan kualitas SDM dan penguatan dalam berorganisasi. Together we are better! (Agus.S/Subbag TU)