Sabtu, 5 Desember 2020
berlangsung perkuliahan online mahasiswa
Program Pascasarjana Prodi Manajemen Universitas Pancasakti Tegal bersama narasumber
seorang praktisi Statistika, Prita Rextiana, yang saat ini menjabat sebagai
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Brebes. Kegiatan mengajar di perkuliahan
ini merupakan salah satu upaya BPS Kabupaten Brebes dalam perannya sebagai pembina
data statistik dan merupakan bentuk pelayanan prima BPS dalam mewujudkan visi
BPS sebagai Penyedia Data Statistik Berkualitas untuk Indonesia Maju. Perkuliahan
online tersebut terbagi menjadi dua
kelas yaitu kelas semester IIIa (13 mahasiswa) dan kelas semester IIIb (17
mahasiswa). Perkuliahan berlangsung selama masing-masing 2 jam dimana kelas
semester IIIb dijadwalkan pukul 15.30 s.d 17.30 dan kelas semester IIIa pada
pukul 18.00 s.d 20.00. Mengikuti trend
saat ini yang masih terkait pandemic
covid-19, maka perkuliahan online melalui
zoom meeting tersebut mengusung tema
“Manajemen Berbasis Demographi
Environment di Era Covid-19”.
Narasumber
mengawali perkuliahan dengan perkenalan dan ngobrol santai bersama mahasiswa
yang mayoritas sudah bekerja baik di instansi-instansi maupun membuka bisnis
sendiri. Kemudian, narasumber melanjutkan pembahasan ke materi inti yang
meliputi Demographi Environment Era
Covid-19, Green Consumer, Silver Market Phenomenon, Symbiosis Green Consumer dan
Silver Market. Pada pembahasan kali
ini, narasumber menyajikan data statistik terkait luas wilayah, jumlah
penduduk, lapangan pekerjaan penduduk di Kabupaten Brebes sebagai gambaran
bagaimana lingkungan demografi di Kabupaten Brebes. Sedangkan bagaimana
lingkungan demografi pada era Covid-19,
narasumber menyajikan data hasil Survei Sosial Demografi Dampak Covid-19 di Kabupaten Brebes. Hasil dari
survey tersebut memberikan gambaran berupa: pengeluaran masyarakat meningkat
selama pandemic dikarenakan sebagian keluarga mengikuti anjuran pemerintah
untuk tetap berada di rumah, PHK akibat pandemi, bekerja dari rumah yang
dipetakan berdasarkan tingkat pendidikan (semakin tinggi tingkat pendidikan, yang
bekerja dari rumah semakin tinggi juga, karena pekerjaan dapat dilakukan
melalui computer), belanja online menjadi
pilihan, serta tingkat kekhawatiran terhadap kondisi covid-19. Materi berlanjut ke pembahasan tentang Green Consumer dan Silver Market. Green Consumer, yaitu kelompok konsumen yang
memperhatikan/mengutamakan kemasan suatu produk barang/makanan berasal dari
bahan yang ramah lingkungan. Sedangkan Silver
Market adalah strategi pemasaran yang ditujukan untuk target tertentu. Keduanya
dapat menjadi simbiosis yang baik dalam berbisnis di era pandemic. Sebagai penutup dalam paparan ini, narasumber
menyampaikan bahwa strategi yang diambil harus mempertimbangkan kondisi terkini
dari gambaran demografi yang terpengaruh oleh kondisi Covid-19, peraturan pemerintah harus tetap dipatuhi Covid-19 sangat mungkin berlanjut,
sehingga strategipun akan sangat berkembang mengikuti perkembangan akibat
pengaruh Covid-19.
Disamping
membahas terkait materi, Kepala BPS Kabupaten Brebes sebagai narasumber juga
memberikan gambaran secara umum terkait tugas fungsi BPS sebagai penyedia data.
BPS dalam visi yang baru menguatkan peran BPS sebagai pembina statistic pada
K/L/D/I. BPS juga bertugas dalam menyediakan data statistic secara makro. Dalam
mewujudkan pelayanan yang prima, BPS Kabupaten Brebes juga me-launching-kan aplikasi BestData yang
dapat diunduh di untuk
mendapatkan Layanan Statistik Terpadu.
Dalam
pelaksanaan kuliah matkul General Bisnis
Environment (GBE) ini, mahasiswa antusias menyimak penjelasan yang
disampaikan narasumber. Beberapa pertanyaan yang diajukan oleh peserta, menanyakan
terkait peran BPS sampai dengan data hasil survey
Covid-19. Diharapkan, dengan adanya kegiatan BPS mengajar ini, masyarakat
semakin terbuka untuk dengan sukarela berkontribusi apabila dimintai data oleh
BPS dan masyarakat dapat merasakan dampak dari adanya kegiatan survey-survey yang dilaksanakan oleh
BPS.(Ros/TU3329)
