Seperti biasanya, setiap 7 (tujuh)
hari terakhir di penghujung bulan, BPS Kabupaten Brebes melaksanakan estimasi
luas panen dengan metode KSA (Kerangka Sampel Area). Survei ini dilaksanakan
oleh pegawai maupun mitra yang ditugaskan. Selain sebagai media untuk
memperoleh data dan informasi pertanian
tanaman pangan, berikut adalah beberapa sisi lain KSA.
KSA mengharuskan petugas pengumpul
data untuk turun langsung ke segmen yang telah ditentukan titiknya. Untuk
menuju ke titik tersebut, petugas pengumpul data diharuskan melalui medan
dengan kondisi apapun demi mendapatkan data yang akurat. Tak terkecuali,
Roselina sebagai petugas pendata KSA yang ditugaskan di Desa Pebatan, Kecamatan
Wanasari.
Dalam melakukan pendataan KSA
bulan Februari pada Rabu (23/02), Roselina dipantau langsung oleh Prita
Rextiana selaku Kepala BPS Kabupaten Brebes. Prita Rextiana terjun langsung ke
sawah untuk memantau pendataan KSA. Ia bersama petugas menyusuri sawah di
tengah teriknya panas matahari siang pukul 10.30 WIB. Dalam pendataan ini, petugas
diharuskan menempuh perjalanan kurang lebih 1 km untuk menyelesaikan pendataan di 9 (sembilan) sub
segmen.
Di musim penghujan ini, medan
yang biasanya dapat dilalui dengan lancar, harus dilalui dengan perjuangan ekstra
dan fokus penuh. Petugas harus melalui medan yang becek dan kondisi medan yang
tidak terduga (hewan berbisa, benda
tajam, terpeleset dan berbagai rintangan lainnya). Namun dibalik perjuangan
tersebut, tentunya ada beberapa manfaat yang dapat dirasakan petugas pendata
KSA, diantaranya petugas dapat berolahraga di sela-sela menjalankan tugas,
sehingga baik untuk kesehatan. Selain itu, petugas dapat merasakan kenikmatan
udara segar berupa oksigen yang nikmatnya tidak terukur. Sebagai orang yang
tinggal di perkotaan, tentunya KSA memiliki esensi tersendiri, diantaranya adalah
sebagai tempat rehat dari penatnya pekerjaan kantor dan sebagai obat tersendiri
untuk mata yang lelah seharian memandang
layar monitor.
Selama melakukan perjalanan
menyusuri sawah, dengan penuh rasa syukur, pendataan berjalan dengan lancar
tanpa adanya masalah yang berarti. Secara umum, fase padi yang teramati di Desa
Pebatan, Kecamatan Wanasari dalam fase vegetatif. Sisi lain KSA tentunya adanya
perjuangan dan manfaat. Dengan dikerjakannya KSA dengan suka cita, pastinya KSA
tidak menjadi beban bagi petugas yang menjalankan melainkan suka hatinya
terhadap pekerjaan yang ditugaskan terhadapnya. Harapan demi harapan, semoga
data KSA dapat menjadi sumbang sih dari BPS untuk negara dalam mewujudkan data pangan yang cepat dan akurat.
(Ros/TU3329)
