21 Desember 2020 | Kegiatan Statistik
Senin, 21 Desember 2020,
bertempat di Pendopo Kabupaten Brebes, Kepala BPS Kabupaten Brebes
berkesempatan untuk menyampaikan Data stategis Kabupaten Brebes Tahun 2020,
yaitu Data Kemiskinan dan IPM Kabupaten Brebes. Kepala BPS Kabupaten Brebes
beserta jajarannya mendapat sambutan hangat dari Bupati Brebes. Acara tersebut dihadiri
oleh Bupati, Sekda, para Asisten, Kepala Bappeda dan kepala SKPD terkait. Pada
kesempatan pertama Kepala BPS Kabupaten Brebes, Dra.Prita Rextiana, M.M,
menyampaikan data kemiskinan Kabupaten Brebes. Pada paparan tersebut
disampaikan bahwa angka kemiskinan Kabupaten Brebes pada tahun ini mengalami
kenaikan dari 16,22 persen menjadi 17,03 persen.
Kenaikan
tersebut utamanya disebabkan oleh kondisi perekonomian yang semakin memburuk
dan kenaikan garis kemiskinan (GK) tahun 2020 dari sebesar Rp431.897,- pada
tahun 2019 menjadi Rp414.642,- pada tahun 2020. Selain itu kondisi penduduk
miskin Kabupaten Brebes juga cukup mengkhawatirkan karena Indeks Kedalaman
Kemiskinan (P1) dan Indeks keparahan kemiskinan (P2) mengalami kenaikan.
Kenaikan P1 ini menunjukkan bahwa penduduk miskin di Kabupaten Brebes semakin
terperosok jauh di bawah garis kemiskinan. Selain itu, kenaikan P2 juga menunjukkan bahwa
variasi pendapatan (kemampuan ekonomi) di antara penduduk miskin semakin tidak
merata. Tentunya hal ini menjadi PR besar bagi pemerintah dalam upaya
menurunkan kemiskinan di Kabupaten Brebes.
Pada sesi kedua dilanjutkan
dengan penyampain Data IPM oleh Kepala Seksi Nerwilis, Suwardi, SE. IPM
Kabupaten Brebes mengalami penurunan sebesar 0,01 poin dari 66,12 pada tahun
2019 menjadi 66,11 pada tahun 2020. Dari tiga komponen pembentuk IPM, komponen
pengeluaran perkapita masyarakat menjadi pemicu utama penurunan IPM tahun ini.
Sedangkan tiga komponen lainnya (Usia Harapan Hidup, Harapan Lama Sekolah dan
Rata-rata Lama Sekolah) justru mengalami kenaikan, yang artinya menjadi faktor
pendukung peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan manusia. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa wabah Covid-19 yang melanda sejak
awal Maret 2020, telah menekan kondisi ekonomi dan berdampak pada menurunnya sebagian besar
pendapatan penduduk Kabupaten Brebes. Hal ini juga berimbas pada menurunnya pengeluaran rumah
tangga secara umum, sehingga berdampak pada penurunan IPM.
Dua topik
ini membawa peserta pada diskusi yang cukup “gayeng” dalam rangka mencari
solusi bersama sebagai upaya menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan IPM
Kabupaten Brebes. Berbagai masukan dan saran diutarakan oleh beberapa kepala
SKPD sebagai wujud semangat membenahi kondisi yang sedang dihadapi pemerintah
saat ini. Acara ditutup dengan closing statement dari Bupati Brebes.
Bupati mengajak seluruh jajarannya untuk bertekad bersama merumuskan segala
kebijakan dalam rangka menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan IPM menuju
masyatakat Kabupaten Brebes yang lebih sejahtera.
Sebelum penutupan, Kepala BPS
Kabupaten Brebes juga berkesempatan untuk menyampaikan piagam penghargaan atas
Capaian Respon Rate SP Online di Kabupaten Brebes yang berhasil
melampaui target. Dilanjutkan dengan penyerahan Publikasi Hasil Survei Sosial
Ekonomi Dampak Covid-19 Brebes 2020. (Laila/IPDS3329)
Berita Terkait
EKSPOSE DATA STRATEGIS DAN PEMAHAMAN STATISTIK BPS KABUPATEN BREBES 2017
BPS KABUPATEN BREBES TERIMA DIPA PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2020
Persiapan Survei Perdagangan Besar Tahun 2020 (SHPB2020) BPS Kabupaten Brebes
Sekda Kabupaten Brebes, Ir.Djoko Gunawan, MT : Sensus Penduduk 2020 Harapan Satu Data Indonesia
LELANG KENDARAAN DINAS BPS KABUPATEN BREBES TAHUN 2023
Listing Survei Hortikultura Potensi Kabupaten Brebes Tahun 2021
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Brebes(Statistics of Brebes Regency)Jl. MT Haryono No. 74
Brebes - Jawa Tengah
Indonesia
52212
Telp : (0283) 671168 Fax : (0283) 671168 Email : bps3329@bps.go.id
Tentang Kami