Pelaksanaan
Sensus Penduduk 2020 (SP2020) kian dekat. Kurang lebih dua bulan lagi event
besar sepuluh tahunan ini akan tiba. Ibarat menunggu seorang tamu yang belum
pernah berjumpa sebelumnya, membuat sang tuan rumah semakin penasaran. Banyak
pertanyaan menyeruak di dalam hati, bagaimana rupanya apakah menyenangkan atau
tidak?? Dan segala macam rasa penasaran terbersit di dalam hati.
Ya, SP2020 kali
ini ibarat tamu yang akan datang dan semakin membuat masyarakat penasaran. Karena
Sensus Penduduk kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Begitulah
kiranya masyarakat menyimpan banyak rasa penasaran tentang Sensus Penduduk Online
yang akan dilaksanakan pada Februari-Maret 2020 dan Sensus Penduduk Wawancara
pada Juli 2020 mendatang.
Melalui siaran
radio rutin tiap Rabu BPS Kabupaten Brebes terus sosialisasikan SP2020. Siaran on
air yang berlangsung pada Rabu, 4 Desember 2019 dengan narasumber Moh.
Nurul Yusmar, S.Mn dan Nur Laila, S.ST lebih banyak membahas seputar tahapan
Sensus Penduduk Online dan Sensus Penduduk Wawancara.
Euforia
masyarakat menyambut SP2020 semakin terlihat. Hal ini dibuktikan dengan
pertanyaan-pertanyaan dari pendengar telah masuk pada pembahasan tentang
pelaksanaan SP2020 secara lebih mendalam. Para pendengar sudah semakin membaca
situasi ketika pendataan dilaksanakan secara online maka unsur teknis
seperti kepemilikan gadget/laptop/desktop, jangkauan sinyal
internet, dan sebagainya akan menjadi kendala. Termasuk strategi sosialisasi
agar informasi SP2020 dapat menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Brebes hingga
level desa. Tentunya pertanyaan-pertanyaan tersebut menjadi masukan bagi BPS
Kabupaten Brebes sebagai bahan mitigasi resiko pada pelaksanaan SP2020
mendatang.
Untuk itu,
menutup siaran kali ini narasumber menyatakan bahwa BPS Kabupaten Brebes akan
terus melakukan sosialisasi ke berbagai segmen untuk menjawab rasa penasaran
masyarakat terhadap SP2020. Agenda sosialisasi terdekat untuk menyentuh segmen
kaum milenial BPS akan mengadakan BPS Goes to School. (Laila/Sie. IPDS)
